You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Pandangan Umum Fraksi DPRD DKI Atas Raperda APBD 2022 dua
....
photo Mochamad Tresna Suheryanto - Beritajakarta.id

Ini Penyampaian Pemandangan Umum Fraksi Terhadap Raperda APBD DKI 2022

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta menggelar Rapat Paripurna Penyampaian Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi Terhadap Raperda APBD Provinsi DKI Jakarta Tahun Anggaran 2022. Sejumlah hal mulai dari Biaya Tak Terduga (BTT) sebagai antisipasi ledakan kasus COVID-19, fasilitas kesehatan, pemulihan ekonomi pascapandemi COVID-19, hingga penyerapan anggaran menjadi sorotan dalam rapat paripurna tersebut.

Tapi jika pandemi semakin terkendali, kami mendorong agar dana BTT digunakan untuk program prioritas

Fraksi Partai Gerindra, dalam pemandangan umum yang dibacakan Adi Kurnia Setiadi, Wakil Sekretaris II Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta meminta Pemprov DKI Jakarta untuk lebih fokus pada bidang kesehatan dan ekonomi dalam menghadapi situasi pandemi COVID-19. Untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19 gelombang ketiga, Fraksi Partai Gerindra memandang perlu adanya penambahan BTT.

"Fraksi Gerindra pada prinsipnya setuju agar pembiayaan penanganan COVID-19 tetap menjadi prioritas," ujar Adi Kurnia Setiadi di Ruang Rapat Paripurna DPRD Provinsi DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih Nomor 18, Jakarta Pusat, Selasa (16/11).

RAPBD 2020 Mulai Dibahas di Tingkat Komisi Hari Ini

Sementara itu Fraksi PKS dalam pemandangan umum yang dibacakan Ismail, Wakil Bendahara Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta mengapresiasi Pemprov DKI Jakarta dan seluruh warga Jakarta atas prestasi yang telah dicapai selama ini. Diharapkan prestasi yang telah diukir tersebut bisa semakin memicu peningkatan kinerja Pemprov DKI Jakarta ke depan.

"Fraksi PKS juga mendorong Dinas Parawisata dan Ekonomi Kreatif untuk membina dan mengembangkan beberapa tempat dan kegiatan yang potensial sebagai destinasi wisata Jakarta berbasis budaya dan produk lokal sekaligus meningkatkan kesejahteraan pelaku wisata dan masyarakat sekitarnya. Momen pengembangan UMKM dan destinasi wisata ini bisa disinergikan dengan penyelenggaraan Formula E tahun depan sehingga gelaran Formula E ini betul-betul bisa dimanfaatkan untuk pemulihan ekonomi masyarakat khususnya UMKM dan pariwisata lokal," tuturnya.

Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta dalam pemandangan umum yang dibacakan Agustina Hermanto, Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI juga mendorong Pemprov DKI Jakarta untuk tetap mengganggarkan BTT sebesar Rp 2,8 triliun sebagai antisipasi jika ledakan kasus COVID-19 kembali terjadi.

"Tapi jika pandemi semakin terkendali, kami mendorong agar dana BTT digunakan untuk program prioritas seperti penanggulangan banjir," tandas Agustina.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Optimalisasi Layanan Publik, Pramono Kenalkan Fitur Baru JAKI

    access_time28-05-2025 remove_red_eye1587 personDessy Suciati
  2. Pramono-Rano Luncurkan 100 CCTV Keamanan Warga

    access_time28-05-2025 remove_red_eye1066 personBudhi Firmansyah Surapati
  3. Komisi E Tinjau Proyek Rehabilitasi Empat Sekolah

    access_time28-05-2025 remove_red_eye1057 personFakhrizal Fakhri
  4. Tingkatkan Okupansi Hotel, Pemprov DKI Gencar Selenggarakan Beragam Event

    access_time28-05-2025 remove_red_eye835 personDessy Suciati
  5. Pengurus Forum Anak dan KOMPPAK Kelurahan Kalibaru Dikukuhkan

    access_time01-06-2025 remove_red_eye777 personAnita Karyati

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik